My name Is Putra



Selamat Berkunjung diBlog saya " Counsultan putra "

Anugrah Tuhan Yang menciptakan Hambanya. dengan diberi kelebihan tangan untuk berkarya Serta Kemampuan Otak Untuk Berpikir

Rabu, 18 Mei 2011

Pengerja'an Cor Beton Rumah

Tahap setelah cor beton dak lantai 2: pasangan dinding bata dan kusen


Dalam proses pembangunan dengan sistem konstruksi pembangunan konvensional menggunakan struktur beton bertulang dan tembok bata, setelah kita membuat dak beton cor untuk lantai 2, bisa menggunakan mesin molen besar ataupun molen kecil (pekerjaan yang berat untuk tukang), maka kita bisa melanjutkan dengan proses pembuatan dinding bata di bagian atas dak beton, meskipun bekisting (cetakan) dak beton belum dilepas, hal ini karena secara kekuatan sudah memadai untuk melanjutkan dengan pekerjaan pembuatan dinding bata. 





Seperti terlihat dalam foto, dinding bata mulai dibuat diatas struktur konstruksi bagian bawah yang sudah dibuat, dalam hal ini bisa kita lihat bahwa tulangan tulangan besi kolom juga sudah dibuat, dalam hal ini terlihat bahwa tulangan di bagian atas begelnya bisa dirakit dengan jarak lebih renggang daripada begel untuk tulangan kolom bagian bawah. Begel adalah besi pengikat berupa bentukan segi empat dari tulangan yang dipakai untuk mengikat tulangan yang arah vertikal. Selain itu, kusen-kusen jendela dan pintu bagian atas juga sudah disiapkan sedemikian rupa untuk dipasang begitu dinding bata juga sudah siap.
Pembuatan acian dibuat diatas dak beton untuk pembuatan dinding bata.



Pemindahan material dari bawah ke atas menggunakan crane / katrol sederhana buatan sendiri, dipakai untuk memindahkan pasir, bata, semen, dan material lainnya.


Kesalahan saat pengecoran seperti bagian yang tidak seharusnya di cor adalah pemborosan biaya karena harus dibongkar, sehingga musti hati-hati saat pengecoran.

Baca lebih lengkap: astudioarchitect.com: Tahap setelah cor beton dak lantai 2: pasangan dinding bata dan kusen http://astudioarchitect.com/2011/05/tahap-setelah-cor-beton-dak-lantai-2.html#ixzz1Mi7oI1qv

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manusianya

Manusianya
Yang Ampun Blog